Bagi pecinta alam di jawa tengah banyak gunung- gunung yang wajib untuk kita cumbui karna pemandangannya yang sangat memanjakan mata dan jarak dari Jakartapun tidak terlalu jauh. Di artikel sebelumnya kita sudah membahas Gunung- Gunung Di Jawa Timur, dan Gunung- Gunung Di Jawa Barat .. Sekarang mari kita ulik keindahan gunung- gunung di jawa tengah:
Gunung Slamet (3,428 MDPL dan berstatus Aktif)
sumber dari: wikipedia
Gunung slamet adalah gunung berapi tertinggi di jawa tengah serta gunung tertinggi kedua di pulau jawa. Gunung Slamet terletak di antara 5 kabupaten, yaitu Kabupaten Brebes, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Pemalang, Provinsi Jawa Tengah.Kawah IV merupakan kawah terakhir yang masih aktif sampai sekarang, dan terakhir aktif hingga pada level siaga medio-2009. Gunung slamet merupakan gunung berapi yang cukup aktif di pulau jawa. Semenjak meletus pertama kali pada tanggal 11- 12 Agustus 1772, menurut data sejarah gunung ini sudah meletus sebanyak 42 kali.
Gunung slamet merupakan gunung merapi teraktif kedua setelah Gunung Merapi, gunung slamet terakhir kali meletus pada tanggal 12 Maret 2014. Namun letusan tersebut termasuk dalam skala erupsi kecil yang tidak membahayakan warga di kaki gunung, walaupun pernah ada letusan besar pada tahun 1988.
Terdapat 4 jalur pendakian Gunung Slamet :
1. Jalur via Bambangan di Purbalingga
2. Jalur via Baturaden di Pemalang yang baru diresmikan tahun 2013
3. Jalur via Dhipajaya
4. Jalur via Wisata Air Panas Guci di Tegal
Gunung Sumbing (3,371 MDPL dan berstatus Aktif)
Gunung Sumbing adalah gunung tertinggi kedua di jawa tengah gunung Sumbing merupakan gunung tertinggi ketiga di Pulau Jawa setelah Gunung Semeru dan Gunung Slamet. Gunung ini secara administratif terletak di tiga wilayah kabupaten, yaitu Kabupaten Magelang; Kabupaten Temanggung; dan Kabupaten Wonosobo. Bersama dengan Gunung Sindoro, Gunung Sumbing membentuk bentang alam gunung kembar, seperti Gunung Merapi dan Gunung Merbabu, apabila dilihat dari arah Temanggung. Celah antara gunung ini dan Gunung Sindoro dilalui oleh jalan provinsi yang menghubungkan kota Temanggung dan kota Wonosobo. Jalan ini biasa dijuluki sebagai "Kledung Pass". Tidak diketahui pasti kapan gunung ini meletus, tetapi di puncaknya terdapat kawah yang masih aktif.
Setiap pendaki yang mencoba mendaki gunung tersebut akan disuguhi dengan pemandangan menakjubkan dari atas awan dan disepanjang perjalanan menuju puncak akan disambut oleh bunga edelweis, sang bunga abadi yang mekar dalam waktu cukup lama dan hanya tumbuh di dataran tinggi. Gunung Sumbing sering disebut dengan gunung kembar karena letaknya berdekatan dengan Gunung Sindoro. Banyak pendaki yang menganggap trek di Gunung Sumbing lebih sulit daripada Gunung Sindoro, namun keduanya sama-sama memiliki keindahan yang menakjubkan.
Terdapat 3 jalur pendakian Gunung Sumbing :
1. Jalur via Cepit Parakan (Pungungan Timur)
2. Jalur via Bogowongso (Pungungan Barat)
3. Jalur via Desa Garung (Pungungan Utara)
Gunung Sindara / Sindoro (3,150 MDPL dan berstatus Aktif)
Gunung Sindoro terletak berdampingan dengan Gunung Sumbing, seperti Gunung Merapi dan Merbabu. Basecamp Sindoro dan Basecamp Sumbing pun tidak jauh, hanya terletak beberapa kilometer saja, basecampnya pun sangat mudah untuk ditemukan karna di depan jalan raya sudah terlihat. Untuk mencapai puncak Sindoro ada dua jalur favorit para pendaki yaitu jalur Kledung dan jalur Sigedang. Sebernanya terdapat beberapa jalur untuk mencapai puncak Gunung Sindoro yaitu Jalur Kledung, Jalur Sigedang, Jalur Sibajak, Jalur Jlumprit. Namun Jalur Kledung banyak dipilih karena memiliki jalur pendakian tercepat diantara jalur lainya. Jalur pendakian dari basecamp Kledung menuju pos 1 kalian memerlukan waktu sekitar 1,5 jam selama perjalanan, kalian akan menikmati segarnya pemandangan perkebunan dan ladang warga sekitar. jalan yang dilalui masih jalanan aspal dan jalan berbatu, selanjutnya tak jauh dari ladang warga kalain akan menemukan pos bayangan disana kalian akan menjumpai tukang ojek untuk menawarkan jasanya. kalau enggak mau kelamaan, kalian bisa menggunakan jasa ojek untuk mempersingkat waktu pendakian.
Gunung Merbabu ( 3,142 MDPL)
Gunung Merbabu berada di wilayah tiga kabupaten di Jawa Tengah yakni Magelang, Boyolali dan Semarang. Gunung ini juga bisa diakses melalui Kota Salatiga. Dari kejauhan (arah timur dan barat), gunung ini tampak selalu berdampingan dengan tetangganya, Merapi. Mengingatkan kita pada gambar-gambar pemandangan yang sering kita buat sewaktu SD. Gunung Merbabu sendiri mempunya tiga puncak utama yakni Puncak Trianggulasi, Puncak Kentengsongo serta Puncak Syarif. Masing-masing puncak memiliki pemandangan yang tidak jauh berbeda. Keren!! Dari puncak Gunung Merbabu kita bisa melihat beberapa gunung tertinggi di Jawa Tengah antara lain Triple S (Sindoro, Sumbing, Slamet) serta Gunung Lawu yang tampak seperti negeri cantik dalam cerita dongeng.
Terdapat 3 jalur pendakian Gunung Merbabu :
1. Jalur via Selo (Boyolali)
2. Jalur via Wekas (Magelang)
3. Jalur via Suwanting
4. Jalur via Cuntel
Gunung Merapi (2,930 MDPL dan berstatus Aktif)
Gunung Merapi adalah gunung berapi di bagian tengah Pulau Jawa dan merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia. Lereng sisi selatan berada dalam administrasi Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sisanya berada dalam wilayah Provinsi Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Magelang di sisi barat, Kabupaten Boyolali di sisi utara dan timur, serta Kabupaten Klaten di sisi tenggara. Kawasan hutan di sekitar puncaknya menjadi kawasan Taman Nasional Gunung Merapi sejak tahun 2004.
Gunung ini merupakan salah satu gunung paling aktif di Indonesia yang aktivitasnya bisa naik sewaktu-waktu. Gunung ini terakhir kali erupsi pada tahun 2010 yang turut menewaskan Mbah Maridjan, sang juru kunci. Gunung ini memiliki siklus letusan sekitar sekitar 5 tahun. Sebelum meletus tahun 2010, gunung ini juga pernah meletus pada tahun 1998, 2001 – 2003 serta 2006.
Otoritas terkait di Gunung Merapi sebenarnya sudah menetapkan batas akhir pendakian yakni hanya sampai Pasar Bubrah saja. Ada banyak pertimbangan kenapa aturan ini diberlakukan yang pada intinya adalah demi keselamatan pendaki itu sendiri. Namun, sebagian besar pendaki tetap menjadikan puncak sebagai tujuan utama dengan berbagai alasan. Meski sudah berlaku sejak lama, aturan pendakian yang hanya sampai Pasar Bubrah ini seolah baru diketahui banyak orang ketika terjadi musibah yang menimpa pendaki asal Jogja tahun 2015 lalu. Pendaki tersebut terpeleset saat berusaha mendaki sebuah batu di puncak yang lokasinya persis berada di bibir kawah.
Terdapat 2 jalur pendakian Gunung Merapi :
1. Jalur viaNe Selo
2. Jalu via Sapu Angin
Gunung Prahu (2,656 MDPL)
Gunung Prahu (terkadang dieja Gunung Prau) terletak di kawasan Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah, Indonesia. Gunung Prahu terletak pada koordinat 7°11′13″LU 109°55′22″BT. Gunung Prahu merupakan tapal batas antara tiga kabupaten yaitu Kabupaten Batang, Kabupaten Kendal dan Kabupaten Wonosobo.
Puncak Gunung Prahu merupakan padang rumput luas yang memanjang dari barat ke timur. Bukit-bukit kecil dan sabana dengan sedikit pepohonan dapat kita jumpai di puncak. Gunung Prahu merupakan puncak tertinggi di kawasan Dataran Tinggi Dieng, dengan beberapa puncak yang lebih rendah di sekitarnya, antara lain Gunung Sipandu, Gunung Pangamun-amun, dan Gunung Juranggrawah.Yang paling menarik dari Prau adalah dengan trek yang nggak begitu susah, namun dapat pemandangan yang ”YA AMPUN CANTIK BANGEEEET”.
Di Gunung Prahu, mulai dari pos kedua (dari jalur Patak Banteng) kita bisa menyaksikan pemandangan kota Wonosobo dari ketinggian. Apalagi begitu sampai di puncaknya, bukan hanya kota Wonosobo saja tapi juga Telaga Sikidang yang aduhai sekali, golden sunrise di antara celah Gunung Sindoro, Sumbing, Merapi. Belum lagi jejeran bukit Teletubbies, milky way.
Terdapat 2 jalur pendakian Gunung Prahu :
1. Jalur via Patak Banteng
2. Jalur via Dieng
Gunung Rogojembangan (2,117 MDPL)
sumber dari: Epictio.com
Gunung Rogojembangan adalah sebuah gunung yang terdapat di perbatasan Banjarnegara dan Pekalongan. Secara administratif gunung ini berada di kecamatan wanayasa kabupaten Banjarnegara. Gunung ini adalah salh satu puncak dari pegunungan Serayu utara yang menjulang dari sebalah barat dieng sampai mendekati Gunung Slamet. Ada tujuh air terjun di Gunung ini, dan sering dikunjungi wisatawan yakni Curung Muncar, Curug Banteng, Curung Lawe, Curug Kedunglumbu dan Curug Sibedug.
Puncak gunung ini tidak terlalu lebar kira-kira hanya selebar lapangan batminton, berupa tanah yang datar dan tanpa tumbuhan. Pada sekitar tahun 80 an, puncak ini agak cekung ke dalam sehingga konon ini yang kemudian masyarakat menamai gunung ini Rogojembangan (Jambangan). dipuncak gunung ini juga terdapat sebuah sumur kecil namun sekarang sudah tak berisi air lagi.
Terdapat 2 jalur pendakian Gunung Rogojembangan :
1. Jalur via wanayasa Kabupaten Banjarnegara
2. Jalur via Petungkriono Kabupaten Pekalongan
Gunung Ungaran (2,050 MDPL)
Gunung Ungaran terletak di sebelah Selatan - Barat Daya kota Semarang dengan jarak sekitar 40 Km, tepatnya berada di kabupaten Semarang. Gunung Ungaran termasuk gunung berapi. Gunung ini terdiri dari tiga buah gunung yakni Gn. Gendol, Gn.Botak, dan Gn. Ungaran. Puncak tertinggi Gn. Ungaran memiliki ketinggian 2.050 mdpl. kondisi alamnya masih diselimuti hutan lebat dan banyak terdapat tempat-tempat wisata, maupun tempat-tempat keramat yang sangat menarik untuk dikunjungi. Panorama di puncak Gunung Ungaran kita bias menyaksikan Gunung Merbabu yang sangat kokoh dan besar saat di lihat di atas puncak Gunung Ungaran.
Terdapat 3 jalur pendakian Gunung Ungaran :
1. Jalur via candi Gedung Songo
2. Jalur via Jimbaran
3. Jalur via Medini
Gunung Muria (1,601 MDPL)
sumber dari: Voico Squad
Gunung Muria adalah sebuah gunung dengan ketinggian 1601 meter dari permukaan laut yang terletak di Utara Jawa Tengah, Indonesia. Gunung ini berada dalam wilayah Kabupaten Kudus di sisi selatan, di sisi barat laut berbatasan dengan Kabupaten Jepara, dan di sisi timur berbatasan dengan Kabupaten Pati. Gunung Muria memiliki beberapa puncak, inilah puncak-puncak tertingginya yaitu Puncak Songolikur; merupakan puncak tertinggi di Gunung Muria. Sering juga disebut sebagai puncak Saptorenggo. Terdapat juga Puncak Candi Angin, Puncak Argowiloso, Puncak Argojembangan dan Puncak Abiyoso.
Gunung ini sebelumnya dikenal dengan nama Gunung Retawu, tidak salah jika di kaki Gunung Muria ini terdapat desa dengan nama Rahtawu. Rahtawu mempunyai arti getih yang bercecer (darah yang bercecer).Artinya di wilayah tersebut di masa lalu telah terjadi pertempuran yang hebat. Bahkan di duga telah terjadi ledakan nuklir di kawasan ini. Di kawasan ini terdapat tempat yang sangat legendaris peninggalan Wali Songo, yaitu pesanggrahan di kawasan puncak Gunung Muria yang dalam sejarah negeri ini merupakan basis pesanggrahan di mana Kanjeng Sunan Muria menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. Di sini pulalah Sunan Muria dimakamkan. Nama Gunung Muria dan daerah Kudus dinamakan berdasarkan nama Bukit Moria dan kota Al-Qudus/Baitul Maqdis/Yerusalem. Demikian pula nama Masjid Al Aqsa Menara Kudus berdasarkan nama Masjid di Yerusalem.
Terdapat 2 jalur pendakian Gunung Muria :
1. Jalur via Rahtawu
2. Jalur via Tempur